Istriku, Hidup itu Adalah Kisah

GANDENKU.COM | KisMah - Istriku,....hidup adalah sebuah kisah. Sebuah kisah tentang perjalanan anak manusia yang tentunya akan ada akhir dan ujungnya. Ketika kita mencoba berjalan pelan maka suatu saat akan ada akhirnya untuk sejenak berhenti. Saat kita menangis pilu maka suatu saat akan ada waktunya untuk tersenyum.

Istriku,... hidup adalah kisah. Sebuah kisah yang selalu menyambung dan disambung, kisah yang selalu akan menemani kita dalam setiap langkah dan perjalanan. Ketika Allah titipkan pada kita harta yang banyak itu adalah sebuah kisah bagaimana kita harus bersyukur bahwa Allah sedang mencoba hambanya dengan harta tersebut, untuk itulah jangan pernah kita sedikitpun menyimpan harta dalam hati karena jika disimpan dalam hati saat hilang akan kita sesali. Begitu pula halnya ketika harta yang kita miliki adalah sedikit boleh jadi itu adalah nikmat terindah yang bisa kita miiki, boleh jadi harta yang sedikit ini akan membawanya menuju surga-Nya, untuk itulah jangan pernah kita berhenti untuk bersyukur atas apa yang ada dan kita miliki

Istriku,....hidup adalah kisah. Kisah tentang dari mana kita berasal, kisah tentang dari mana kita memulai. Mungkin 9 atau 10 tahun silam Allah mempertemukan kita dalam sebuah 'lembaga' itu tidak lain adalah skenario Allah, skenario yang sangat dahsyat yang tidak ada satupun manusia yang mampu mencegah atau menghalanginya. Saat ini ketika 9 dan 10 tahun dilewati inipun skenario Allah juga kita harus kembali, walaupun aku yakin dalam hati kecilmu kau akan katakan 'betapa berat langkah ini' namun akan aku bantu untuk dapat ringan berjalan, untuk dapat mudah berlari.

Istriku,....hidup adalah kisah. Kisah kepahitan yang mungkin aku, engkau dan kita rasakan bersama. Kepahitan yang dilakukan oleh orang-orang yang dulunya kita 'banggakan', kepahitan yang dilakukan oleh orang-orang yang dulunya kita anggap 'lebih memahami' dari kebanyakan orang, akan tetapi apa yang kita bayangkan tempo dulu tentang manusia yang ideal belum tentu seperti yang kita bayangkan. Karena inilah hidup, hidupa yang hanya bercerita tentang kisah dimana manusia ada bukan malaikat yang ada. 

Untuk itu,....kita tinggalkan segala yang dulu pernah dibayangkan tentang manusia-manusia 'hebat' kita anggap bahwa semua itu hanyalah sebatas kisah dalam sebuah impian di negeri dongeng sebagaimana buku yang dulu akupun pernah membacanya, kita lupakan semua, kita hempaskan semua pikiran itu, kita anggap bahwa kita tidak pernah mengenalnya,jikapun kita ingin mengenalnya kembali maka kenalan sebagaimana dulu kita berkenalan, kita mulai lagi menapaki langkah dan tangga-tangga kehidupan satu persatu tanpa pernah menyerah karena menyerah berarti kalah. Karena di depan mata kita ada dua buah hati yang selalu tersenyum dan berkata jujur dengan bahasanya "ayah...bunda...aku sayang ayah dan bunda" inilah kenyataan bahwa hidup adalah kisah.