GANDENKU.COM | Mensikapi kasus pembakaran bendera Tauhid yang terjadi pada saat Hari Santri, 22 Oktober 2018 di Garut Kemarin dengan pelakunya oknum anggota BANSER maka sebaiknya beberapa langkah yang harus kita lakukan. Berikut adalah langkah yang seharusnya dilakukan untuk meredam
suasana saat ini (kecuali memang sengaja sedang ada upaya pembenturan)
1. KEPOLISIAN jangan menyampaikan informasi kejadian yang
seolah-olah justru memberikan dukungan pada pelaku dengan membuat alasan itu
bendera HTI, karena faktanya banyak video yang beredar tidak ada tulisan HTi di
bendera tersebut.
2. Jangan membuat keputusan yang akan menjadi blunder dengan
mengejar pelaku penyebar video, seolah seperti akan di buni yanikan.
3. Untuk BANSER jangan membuat statement yang hanya
memperkeruh suasana dengan seolah sedang membela diri, akui saja bahwa itu ada
oknum dan selanjutnya akan dipecat lalu minta maaf secara terbuka pada ummat
Islam atas insiden tersebut.
4. Mengakui khilaf bukanlah tercela, bukan juga aib tapi
menunjukan jiwa yang berakhlak tinggi.
5. Untuk ummat Islam, jaga kondisi karena setan dan 'setan'
sangat senang dengan perpecahan antar ummat beragama.
6. Seluruh Ormas termasuk BANSER di dalamnya lakukan
konsolidasi bersama, kumpul bareng hilangkan ego merasa paling hebat, merasa
paling benar.
7. Mari kita menantikan hukum bekerja untuk selesaikan
permasalahan ini.
BERSABARLAH wahai seluruh saudaraku ummat Islam.... karena
kesabaran akan membawa kita pada kemenangan yang nyata.
Jakarta Dalam Mendung
23.10.2018
TGA
Komentar
Posting Komentar
Terima Kasih telah bersilaturahim di blog kami...