GANDENKU.COM |
Netizen - Seseorang dengan heroiknya posting di fb nya bahwa dia tidak tahan lagi dengan adanya olok-olok an di tengah bencana ini. Apalagi olok-olok an ke pemerintah. Dia hujat penuh semangat orang yang masih olok-olok pemer
intah dengan ancaman unfriend.
Lalu saya tanya apakah ini berlaku juga untuk yang suka mengolok-olok dengan sebutan gabener, my governor is an idiot, take beer dan olok-olok an semacam itu. Soalnya dia sendiri pernah mengolok-olok Allah dangan ucapan take beer waktu ada berita ada perusahaan bir jadi sponsor formula E.
Eh, komen saya langsung dihapus dan saya diunfriend. Sikap dia ini membuat saya sadar bahwa bagi dia maka dia dan golongannya boleh mengolok-olok siapa saja seperti ulama dan agama. Tapi kalau orang lain tidak boleh mengkritisi someone junjungannya. You knowlah siapa someone itu.
Saya buka saja bahwa dia adalah alumni ITB. Utk kesekian kalinya ini jadi saksi bahwa kecerdasan intelektual tidak menjamin orang tetap objektif jika sudah menyangkut junjungannya. Bahkan Allah saja kalah. Dia marah junjungannya diolok-olok, tapi dia tidak marah jika yg diolok-olok itu ulama dan agama. Bahkan dia berani mengolok-olok Allah dengan ucapan take beer tadi.
Astaghfirullah al azhim
Sumber :
FB Emir Sadikin
Komentar
Posting Komentar
Terima Kasih telah bersilaturahim di blog kami...