PARUNG
- Titin merupakan TKI yang sedang berduka. Selama 2 bulan ini ia terbaring di
ruang rawat di RST DD. Selama bekerja di Hongkong Titin mengalami musibah. Ia
didorong oleh temannya sesama TKI sehingga terjatuh dan menyebabkan terluka
parah.
Lebih
memilukan lagi, ketiba tiba di Jakarta, ia tidak memiliki sanak saudara. Sejak
lahir tidak pernah bertemu dengan ibunya. Untunglah ada Dompet Dhuafa (DD) yang
membantu Titin sehingga ia dibawa ke RST DD untuk menjalani perawatan. Titin
menjalani operasi tulang pada Kamis 5 September 2013.
Selama
menjalani perawatan, Titin terus berdoa untuk kesembuhannya, bahkan bernazar
apabila sembuh ingin menyantuni anak yatim, mencari keberadaan orangtuanya, dan
membantu dhuafa yang kesulitan.
Tanpa
disangka, kejutan itu datang. Rabu 4 September 2013, seorang tokoh politik
nasional dan mantan Ketua MPR RI, Dr. Hidayat Nur Wahid (HNW), tiba-tiba hadir
di hadapannya. HNW memberi semangat dan bantuan sebelum Titin dioperasi.
Ketika
mendengar kisah titin, HNW bersama tim Union Migrant (UNIMIG) Indonesia datang
menjenguk Titin. Titin mengaku sangat terharu dan tidak menyangka ada orang
yang sangat peduli dengan nasib TKI seperti dirinya.
HNW
sangat bersahabat dengan Titin. Selama dijenguk, tampak wajah Titin yang haru,
sedih, tawa, dan bahagia karena sepanjang dijenguk ia diberikan motivasi,
semangat, tausiah, dan renungan. HNW menyampaikan keinginannya untuk
bersilaturahmi dengan TKI di Hon Kong pada saat Idul Adha mendatang. Titin lalu
menitip salam untuk sahabat BMI di Hong Kong, juga mengucapkan terima kasih
atas bantuannya dan doanya.
Titin
juga mendoakan teman teman di Hong Kong agar meraih sukses. Tidak hanya itu,
seakan HNW sudah kenal lama dengan Titin, HNW membawa buah kesukaan Titin. HNW
juga memimpin doa untuk kesembuhan Titin dan mengaminkan nazar Titin.
HNW memang sahabat pekerja para migran. Kepedulian HNW terhadapa nasib
TKI bukan sekali ini saja. Selama belajar di Arab Saudi, HNW aktif melakukan
advokasi dan pembinaan TKI di sana, bahkan HNW pernah datang memberikan ceramah
kepada TKI di Victoria Park Hong Kong yang dihadiri oleh ribuan TKI.
(m.iqbal/unimig.org).*
