GANDENKU.COM | Indonesiaku - Ini foto stok beras di rumah saya. Pertama kali beli saya
nggak tahu ini perusahaan punya siapa. Tapi mungkin karena korban iklannya pak
Bondan Winarno jadinya pengin beli, barangkali memang rasanya maknyuss
seperti iklannya.
Bagi saya yang Jawa tulen, makan enak itu parameter pertama
adalah nasinya. Kalau nasinya cocok, lauk kecap dan krupuk pun jadi. Lauk itu
urusan berikutnya.
Selain itu juga ada pertimbangan ekonomis khas emak-emak.
Beras ini memang harganya lebih murah dibanding beras kemasan sejenis. Juga
karena bebas pemutih pewangi dan pengawet. Ditambah lagi dicantumkan tanggal
kadaluwarsa. Beras lain jarang yg mencantumkan tanggal kadaluwarsa.
Dan setelah dimasak, ternyata memang enak. Dan pulen, selera
orang Jawa. Tentu saja sebelum habis sudah harus beli lagi.
Dan setelah ada kasus penggerebekan, justru jadi tahu kalau
salah satu pemiliknya pak Anton Apriantono. Bukan konglomerat atau Taipan,
apalagi 9 cacing eh...
Jadi rencananya, besok bakalan borong deh beras MAKNYUSS...siapa
tahu bakal hilang dari peredaran.
*eh yang lucunya, masak kapolri turun langsung buat gerebeg
gudang beras. Sudah pasti lah gak ada perlawanan, yang jaga paling satpam yang
cuma pegang pentungan. Lihat polisi juga keder, kalah kekuasaan. Mbok ya kalo
mau ikutan nggrebek itu yang agak elit sedikit, bandar narkoba gitu. Kan seru
pake adegan tembak-tembakan kayak film India.
Note : Silahkan ke TKP di
FB Murni Wijayati banyak komentar para netizen yang penasaran untuk membelinya, inilah Hikmahnya.
Komentar
Posting Komentar
Terima Kasih telah bersilaturahim di blog kami...