GANDENKU.COM | Kisah - Saat memacu kendaraan roda empat tersentak kaget melihat tanda bensin di Mobil sudah menunjukan 1 garis, paniknya bukan kepalang terlebih kendaraan berada di jalan tol yang jarak dengan SPBU masih sekitar 40 km.
Namun dengan rasa kesabaran Mobil tetap di pacu, dan untuk mengurangi beban kendaraan maka AC pun dimatikan, jendela mulai di buka. Berdoa terus tanpa berhenti. Begitu juga penumpang yang lain berdoa semuanya agar kendaraan bisa sampai ke SPBU terdekat.
Alhasil meskipun laju kendaraan sudah mulai terasa berat, akhirnya sampai juga di SPBU terdekat. Lalu di carilah tangki Premium untuk di isi. Akhirnya seorang petugas datang menyapa dengan ramah, "mau isi premium berapa pak?". Sayapun bertanya terlebih dahulu. "Premium berapa per liter?". Petugas yang ramah tersebut menyampaikan bahwa Premium saat ini Rp. 3250/Liter.
Mendengar harga bensin yang sudah turun jauh, sontak saja sayapun kegirangan. Lalu tanpa pikir panjang tolong isi full tangkinya mbak. Bensin pun di isi full, saking gak percaya akhirnya saya turun lalu mendekati tangki bensin dan memperhatikan meterannya. Ternyata benar harganya hanya 3.250/liter. Woow sayapun kegirangan, saking girangnya tanpa sadar selang bensin kesenggol dan tumpah kena celana.
Celana yang basah tidak di rasakan yang penting bensin harganya sudah turun, sayapun bergumam ternyata pemerintah sekarang benar-benar hebat sudah bisa bikin harga bensin murah banget.
Usai sudah isi bensin, saya sodorkan uang untuk bayar. Saat mau bayar dibelakang ada yang teriak dengan keras sampai memekakan telinga. "UDIIIIINNN...WOOOI BANGUUNNN UDAH SIAANG"
Ternyata teriakan itu berasal dari emaknya udin yang bangunin karena tertidur pulas karena habis nyetir dari Jawa Tengah pulang mudik. Udinpun menyesal..."Yaaah Emak, kenapa dibangunin...kan udin belum selesai bayar bensin premium yang harganya 3.250/liter". Emaknya udinpun menimpali..."Mimpiiii Kaleee harga-harga bisa muraaah".
:)
Komentar
Posting Komentar
Terima Kasih telah bersilaturahim di blog kami...